Foto Bugil

Kumpulan Foto-foto Hot dan Bugil Terbaru

Cerita Dewasa | Bercinta dan Ngentot Dengan Perawan

memek ngentot, ngentot cewek, ngentot abg, cerita dewasa, cerita ngentot, cerita dewasa ngentot, foto dewasa, cerita hot dewasa, cerita dewasa tante, kumpulan cerita dewasa, cerita dewasa terbaru, cerita ngewe

Cerita Ngentot | Bercinta Dengan Perawan


Ngentot Perawan
Ngentot Perawan


Saya bekerja di suatu pabrik di sekitar kota B. Saya bekerja di sana sudah hampir satu tahun. Saya adalah laki- laki single berusia 20 tahun dengan tinggi 170cm dan berat badan 65kg. Sebenarnya saya malas menceritakan pengalaman saya tentang sex tapi karena di situs ini banyak cerita yang merangsang, jadi saya sesekali mencoba untuk menulisnya. Setiap tahun pabrik selalu mencutikan karyawan selama seminggu dan inilah saatnya para karyawan berlibur.

aku merencanakan berlibur sendiri di pantai. Jadi aku langsung pulang setelah mendapat gaji dari atasan dan merapikan baju ke koper untuk ke pantai. aku mengunakan bis untuk pergi ke pantai. Perjalanan sangat cepat setelah hanya memakan waktu 30 menit. Setelah sampai di pantai, akumengambil koperku ke tempat resepsionis dan memesan hotel untuk istirahat. Tapi aku terkejut ketika seseorang bangun dari tempat duduknya. Dia adalah perempuan yang sangat cantik dengan tubuh tinggi sekitar 160cm.

aku agak terbengong sejenak dan tiba-tiba.....
"Ada apa pak?" tanya cewek itu.
"Eee... Saya ingin memesan kamar." Jawabku.
"Mau pesan yang mana mas?, disini ada tiga macam kamar." tanya lagi dengan menunjukan papan harga tiga kamar.
aku agak bingung memilih kamar karena aku terpesona oleh kecantikan gadis ini.
"Saya ingin kelas menengah" Jawabku setelah berusaha menghilangkan melamunnya.
"Harganya Rpxxx" Jawab cewek itu. Lalu aku membayar uang tersebut. Pada saat dia mengetik komputer resepsionis, aku sengaja melihat namanya yang menempel di baju sakunya.
Lia namanya. aku juga lihat tubuhnya dan aku mengelengkan kepalaku sambil berpikir,
"Benar benar sempurna." Walaupun dia mengunakan jas seperti layaknya karyawan tapi tubuhnya sangat seksi.

aku terus bengong sambil menunggu dia selesai mengetik.
Akhirnya dia mengangkat kepalanya dan mengasih kunci itu sambil berkata "Selamat menikmati hotel kami."
aku mengambil kunci itu dan naik ke kamar hotel. Sesampai di kamar hotel, aku berbaring di ranjang dan memikirkan perempuan tersebut. Tapi lama-kelamaan aku jadi mulai terangsang dan burungku berdenyut ingin keluar dari sarangnya. aku ingin berusaha untuk tidak memikirkan yang tidak- tidak, tapi burungku terus berontak ingin keluar. Jadi aku melorotkan celana jeans dan celana dalamku sampai ke paha.

Muncullah Elang tanpa sayap yang tegak itu. aku mulai memegang penisku sendiri sambil memikirkan perempuan tersebut. aku tidak tahan dan mulai mengocok penisku sendiri dengan irama pelan. Setelah mengocok lama, aku merasakan kamarku menjadi panas jadi aku berdiri dan berhenti sejenak untuk melepaskan semua pakaian. aku ingin memulainya lagi tapi tiba- tiba ada orang yang membuka pintu kamarku. aku sangat kaget dan berusaha memakai bajuku tapi seseorang terlanjur melihatku.

Ternyata perempuan lain yang tak kukenal tapi sangat cantik. Kami saling bertatapan sejenak dan perempuan itu mulai bicara.
"Ap..a...kah. in..i kamar no.xxx?"
aku terkejut mendengar perkataannya karena biasanya perempuan langsung menutup pintunya kalau melihat tubuh telanjang lawan jenis. aku bingung harus menjawab apa karena takut salah. Masih dalam keadaan telanjang,aku memberanikan diri dan menjawab.
"Tolong anda masuk dan tutup pintunya dulu." aku mulai merasa sangat kacau karena aku tidak tahu apa yang kukatakan benar atau salah.
Perempuan itu tersenyum dan masuk ke dalam kamarku. Setelah menutupi pintu kamarku, dia bertanya lagi.
"Apakah ini kamar no.xxx?" aku sangat pusing melihat keadaan sekarang dan bermaksud untuk lari tapi aku tidak bisa lari. aku menghembus napasku dalam- dalam dan berkata.
"Ini.. bukan.. kamar... xxx.." Setelah mendengar jawabanku, dia tidak pergi malah mendekatiku dan berkata.
"Kenapa kau masih dalam keadaan telanjang?" Setelah mendengar perkataan itu, aku masih bingung sekaligus terangsang seolah ingin cepat- cepat bergumul dengannya tapi juga takut karena belum pernah melakukan hubungan dengan lawan jenis.

Tangan kanan perempuan itu mulai memegang badan bidanku dengan usapan kecil. aku masih belum tahu apa yang harus kulakukan. Tangan kirinya memegang alat vitalku dan bertanya. "Apakah kau pernah melakukannya?" aku tidak menjawab dan langsung mencium bibir mungil itu secara acak- acakan. Dia pun mulai membalasnya. aku kaget dengan reaksiku sendiri karena akutidak memerintahkan untuk mencium. Dia mulai mengeluarkan lidahnya dan mencari lidahku. akujadi mulai membalasnya. Setelah beberapa saat kami ciuman, dia melepaskan ciumannya dan berkata di dekat telingaku. "Tenang saja, kita akan bersenang senang." Dia membuka semua bajunya dan melempar di lantai. Tampaklah bukit kembar yang lumayan besar dan garis feminimnya dengan sedikit berbulu.

aku menelan ludah setelah melihat tubuh wanita yang begitu indahnya tepat di depan mataku. Dia mendorongku ke tempat ranjang dan aku jatuh terbaring di ranjang. Dia datang dan mulai mengusap elangku.
"Ahh............" Gunamku.
"Apakah enak mas?" Tanya si cewek.
"En.....ahhkk....k" belum sempat aku menjawab, dia sudah memasukkan penisku ke dalam mulutnya.
Dia masih mengulum penisku yang membuatku merem- melek dengan napas yang tidak teratur.
"Ahhhkkkkk............. Ahhhkkkkk......... Ahhhkkkkk......." aku mengerang saat lidahnya menjilati lubang penisku.
Dia terus menjilati lubang penisku jadi rasanya seperti mau cepat-cepat keluar. Setelah beberapa saat, aku mulai merasa gatal dan berdenyut di sekitar penisku.
"A..khhhh...u ti....d..ahkk khh.....uu.....aaaatttt." Teriakku.
aku langsung menyemburkan cairan kejantananku ke dalam mulut perempuan itu. Cairan yang kukeluarkan sangat banyak tapi sepertinya perempuan itu menelan sebagian spermaku.

Badanku langsung terasa lemas dan serasa ingin tidur.
"Mas jangan tidur dulu dong mas!!" teriak cewek itu sambil menepuk dadaku.
aku terbangun dan ingat bahwa aku sedang melakukan hubungan.
"Ak..u be..nar be..nar di..buat kamu pingsan, eh ngo..mong ngo...mong kamu sia...pa?"
aku berbicara setelah ingat bahwa aku ingin tahu siapa dia.
"Kalo mas ingin tahu siapa aku, kau harus melakukannya sekali lagi, setuju tidak?" tantang cewek itu.
"Iya deh." jawabku dengan lebih percaya diri dan langsung bangun dari tempat tidur untuk melakukan seksual.
aku membalikkan badan cewek itu menjadi tidur berbaring dan langsung menjilat payudaranya mulai dari kiri dan menekan jari telunjuk ke punting kanan cewek itu.
"Ahh....." Gumam cewek itu. aku terus menjilat puting kirinya cewek itu dengan lembut dan menghisap sambil menggoyangkan jari telunjuk kiri ke punting kanannya. Ini membuat dia merem- melek dan...
"Ahhhh......ge...li.... geee...lliiiii ahhh...."
"Masssss......" rintih cewek itu dengan suara menggoda.
aku yang tadinya sudah kecapean mulai terangsang lagi setelah mendengar suara merdu yang menggoda.

aku terus menjilati kadang kadang mencium, menghisap dalam- dalam supaya ingin merasakan nikmat punting susu seorang wanita. Setelah puas dengan yang punting kiri, aku menghisap yang kanan. Ini kulakukan berulang kali sampai payudaranya basah penuh oleh cairan ludahku. Tangan kananku mulai menurun dan memegang bagian feminim wanita tersebut. aku mencoba memegangnya dengan seluruh tangan tetapi wanita tersebut menolaknya dengan mengrapatkan kedua pahanya. aku ingin berusahanya tetapi dia mengatakan sesuatu diiringi dengan rintihan.

"Mas... s...... ja...... ngan....... duuu...lll...uuuuu.....mas"
"Sa...yyaaa.... ma...ssiihhh..... pe.....rrraaaa....wwa....aannn" kata cewek itu.
aku tidak perduli dengan rintihan tersebut dan mencobanya dengan mencium bibirnya dengan tangan kiriku masih memijit bagian kanan punting wanita tersebut. Setelah mencium bibir tersebutaku menulusuri leher wanita tersebut.
"Ge......llllliiiiii..... ahhhhh.... ngi......llluuuu" rintih wanita tersebut.
aku ingin sekali rasanya untuk cepat- cepat menghabisinya tetapi aku masih bingung harus merangsangkan bagian mana lagi supaya dia terangsang. Jadi aku mendekatkan kuping wanita itu dan mengatakan sesuatu.
"Sayang, saya ingin sekali mencicipi keharuman feminim mu."
"Tuunnnnngggguuuuu.......... Masssssss..... Ahhhh...." Jawab Cewek itu.

Tetapi kata kata tersebut mulai melemah dan pada saat tangan kananku mulai membuka bagian paha cewek itu, dia sepertinya tidak menolak. Dia membuka pahanya dan aku mulai merasakan kehangatan bagian bawah cewek tersebut.
aku mulai memegangnya dengan telapak penuh dan mengerakannya naik turun dengan irama pelan.
"Shhhhh......Shhh..." Cewek itu merintih.
"Hhhhhh.......hhhhhh" aku memberanikan diri dan mulai mengosokkan vaginanya dengan agak cepat sambil menghisap puntingnya sangat dalam. Ini membuat dia tambah terangsang dan akumulai merasakan lembab vagina perempuan tersebut.
aku melepaskan ciuman tersebut dan langsung menurun ke bagian feminim tersebut. akumengendus dan merasakan keharuman yang tidak pernah aku rasakan sebelumnya. aku pun memulainya dengan jilatan kecil di permukaan vagina yang membuat napasnya tidak teratur.

"Hhhhh..........hhhhhh"
"A.....ku.......ahhhhhhssssshhhh" Cewek itu sepertinya ingin mengatakan sesuatu tetapi aku tidak memperdulinya dan menjilatinya dengan lebih cepat.
aku menjilatinya terus-menerus sampai aku mulai merasakan ada sesuatu yang seperti bola kecil mencuat keluar. aku tidak mengerti dan coba untuk menjilatinya tapi tiba-tiba.......
"Ahhhhkkkkk........ Ge.....lllllliiiiii..... niiikkk...Ahhhhh....ma...t... ahh.." Cewek itu merintih lebih keras seolah olah ingin minta tolong pada seseorang.
aku pun mengerti ternyata dia merasa nikmat kalau dijilat di daerah situ. Dia mulai menjambak kepalaku yang membuatku kesakitan tapi aku tidak ragu-ragu lagi dan mulai menjilatinya terus-menerus sampai tiba- tiba aku mendengar sesuatu.
"Ahhhhh..... kk.... Ak......uuuu...... iiiiinnnggg...iii...nnn.... kkkkeeeelllluuuuaarrr" Bersamaan dengan suara itu, aku merasa ada cairan yang keluar sangat deras.
Kepalaku pun dijepit erat-erat yang membuatku tidak bisa bergerak.

aku merasa sesak napas karena tidak ada ruangan yang bisa buat bernapas. aku diam sejenak untuk mengetahui apa yang terjadi. Setelah beberapa saat, tangan yang memjambakku mengendor dan kaki yang menjepitku pun melepas. aku mengangkat kepala dan lihat matanya mulai terbuka.
"Ma..sss....kamu...he...bbaattt...." Ujar cewek itu.
"Kamu juga hebat sayang." Jawabku.
"Masss, kau.. tahu.... tidak.... bahwa.... kau.... sala.h kam..ar?" Tanya cewek itu dengan suara lemas.
aku agak bingung dan berbicara kembali.
"Ini kan kamar yyy...."
"Tid...ak, Ini kam..ar...xxx" tutur cewek itu.
aku kaget setengah mati dan baru mengerti bahwa akulah yang salah.
"Nama kamu siapa sayang?" aku tanya dia setelah tenang dengan memegang pipinya.
"Ak.u ada..lah Cellia." Jawabnya.
"Apakah kau mau jadi istri saya?" Tanyaku.
"Kau be..nar- be..nar nak..al." Jawabnya.
Setelah menjawab itu, aku langsung mencium bibirnya dan memulai permainannya lagi. akumengeluarkan lidahku dan mencari lidahnya untuk dimain. Dia pun membalasnya dengan penuh nafsu.
"mmm.....mmmmm....." itulah suara yang dikeluarkan waktu lidah kami beradu.

aku terus memainkan lidahnya sambil kuangkat setengah badannya. Keadaanku sekarang lebih tenang dibanding yang tadi jadi aku melepas ciumannya dan dengan santai menjilati lehernya naik turun.
"Hhhhhhh........hhhhh.." itulah suara cewek yang lagi mendesah. Permainan di leher sudah cukup untukku dan aku bermaksud untuk mulai lagi di bagian dadanya. aku turun dan mulai menghisap payudara kirinya. aku menyedot, mencium, mengendus payudaranya. Sedangkan tanganku mulai lagi memijit kanan payudara indah itu. aku menghisap terus- menerus sampai payudara kirinya basah kuyup dan aku pun berpindah lagi menghisap ke punting kanan. aku mengulang terus-menerus dari kiri ke kanan, dan kanan ke kiri.
"Ahhhh...... Ahhhhh... Ahhhhh.... geeee....llliiii.... ngi...lll...uuuu...." Itulah kata-kata yang terulang terus- menerus.
"Maaaa...ssssss.... co....bbbaaa..... mm.....aa..sssuuuu...kkkiiiinnn.... mmm..aaaa..ssss.."
"Akkk...uuuuu... suuu..dd..ahhh... s...iii...aaa...pppp...Akhh." Sepertinya kata itu mulai muncul ketikaaku mengigit kecil di punting kanan wanita itu.
aku masih belum ingin menancap gas karena pikiranku sudah agak tenang, aku ingin dia merasakan kehebatan permainanku.

Tetapi dia sangat ganas. Dia membalikan tubuhku dan menindihnya di atas tubuhku. aku tidak bisa apa-apa dan mengikuti permainannya. Dia menunduk dan menjilati puntingku.
"Ahhhkk....Ahhhh." Desahku sambil berusaha mengangkat kepalanya. Tetapi dia melarang dan menepis kedua tanganku.
Setelah menjilat sebentar puntingku, dia duduk memegang penisku dan berusaha memasukinya ke dalam liang vaginanya.
"Astaga, ini perempuan masih perawan tapi berani memasukinya, benar benar lihai." pikirku.
Saat memasuki ke dalam liang vaginanya, aku mengalami kesulitan. aku merasa susah sekali memasukinya. Dia mulai menekan sedikit demi sedikit dan akhirnya masuk setengah. Setelahmemasukinya, dia mulai mengenjot dengan irama pelan.
"Ahhh...Ahhh." Kami berdua mendesah secara bersama. aku merasa sepertinya ada sesuatu yang menyentuh seperti dinding di dalam vaginanya tetapi aku tidak tahu apa itu karena yang kurasakan saat itu hanyalah nikmat.
aku mulai mengangkat pinggulku untuk menusuknya lebih dalam.
"Ahhhh....Ahhhh." Kami terus mendesah tidak beraturan.

Permainan yang menyenangkan ini kuteruskan dengan irama agak cepat tapi sepertinya cewek itu agak kesakitan.
"A....dduu..hhh... sssaa...kkkkk..iiii...tttt"
"Say.., ke..na..pa?" Tanyaku.
"Ak...uuu suu...dddaahh....Ahhhhh." Jawabnya terhenti.
"Ke..na..pa?" Tanyaku penasaran.
"ttiii...ddaakkk...per...aaww...a..nnn" Lanjutnya lagi.
Pada saat bersamaan dengan teriakan itu, aku merasakan seperti menembus sesuatu dan akusadar pada saat darah mengalir di daerah perutku. Ternyata aku telah meregut keperawanan gadis itu.
"Celaka, aku tidak sadar bahwa dia masih gadis karena saya terlalu keasyikan bermain." Pikirku.
Pada saat yang sama, pikiranku juga merasakan menyesal sekaligus nikmat.
"Mau gimana lagi, nasi sudah jadi bubur!" aku diam sejenak untuk menenangkan situasi.

Setelah agak tenang, perempuan itu melihat ke arahku dengan agak merangsang sambil menekan dadaku dan mulai mengenjotnya lagi. aku pun tersenyum dan mengetahui bahwa dia tidak menyesal kehilangan kegadisannya.
"Ahhh......Ahhhhhh." Kami mulai lagi mendesah hebat ketika enjotannya semakin cepat.
"A....yooo..... masss...." Dia mengatakan itu sambil mendesah.
"ma...ssuuukkkiinn.... ahhh... ke..... daaaa...la...am." Dia terus berusaha mengatakan sesuatu.
"akkk....uuuu in....giii...n me...ra.a..saa..kan el...ang...aahhhh..... bb...eee..sss..aaa..rrr." aku tidak begitu jelas apa yang dia katakan, tetapi saya tahu bahwa dia menikmatinya karena dia terus mengenjotnya dengan irama lumayan cepat dibanding tadi.
Marathon yang melelahkan masih terus berlanjut, permainan ini kurasakan sangat lama sampai akumulai merasa ada yang berdenyut lagi di sekujur burungku.
"Cell...iiaa..., a...kkkkuuu..ahh... iinnngggiinnn...kkkeee..lllluuaaarrr.." aku berbicara sambil memegang pinggul perempuan itu.
"Sayyaa... jjjuuu.gggaaa... ttiiiddaakkk....aahhhhh... ttaahhaaannn." Suara histeris perempuan itu mulai kencang.
Tiba-tiba aku merasakan ada cairan banyak yang keluar dari liang tersebut dan memuncratkan di penisku.

Cairan ini membuat permainanku ingin cepat berakhir karena sangat licin dan....
"Ahhhhkkkkkkkk.....Ahhhkkkkkk" aku teriak sekencang kencangnya sambil menaik- turunkan pinggul perempuan itu dengan sangat cepat.
"Croootttt......Crooottttt...." Burungku akhirnya mengeluarkan cahaya putih yang sangat banyak.
Kurasakan bahwa aku menyemburkannya 7 kali didalam liang vagina perempuan tersebut. Setelah beberapa saat, tanganku mulai berhenti dan melepaskannya. aku pun terasa sangat lemas. akumemejamkan mataku dan aku pun tertidur.

Di detik terakhir, aku hanya merasakan bahwa perempuan itu tertidur di pangkuan dadaku. Setelah matahari terbit di pagi hari, aku pun pelan-pelan membuka mataku. aku masih bingung apakah kemarin aku bermimpi atau tidak. aku pun menengok kiri dan kanan untuk mengetahuinya. Ternyata aku tidak mimpi dan aku melihat ada wanita sedang merapikan bajunya dan siap untuk pergi.

aku memanggilnya tapi....
"Sayang, kau mau ke mana?" Tanyaku.
Dia hanya tersenyum dan pergi keluar. aku pun tidur lagi karena aku benar- benar kecapean. Sejak kemarin aku selesai kerja, aku tidak istirahat.
aku bangun lagi setelah segar dan memakai kembali pakaianku. Setelah selesai, aku pun keluar dengan bagasiku. aku melihat pintu nomor yang ditempel di pintu dan ternyata aku benar- benar salah.
Ruanganku ada di sebelah. aku taruh barang-barang di kamarku dan keluar. Pada saat aku keluar dan berjalan di lorong, aku melihat ada pembersih ruangan berjalan menuju ke sini. aku pun tersenyum ke pembersih laki-laki itu. aku melewati pria itu dan mendengar suara pintu terbuka.
aku menengok sebentar dan aku kaget karena pintu yang dibuka adalah ruangan yang aku tidur bersama perempuan kemarin. aku bergegas kembali ke sana dan menghentikannya.
"Tunggu dulu pak, jangan dibersihin ruangan ini."
"Ah?" Pria itu sepertinya bingung.
"Ruangan ini kan sudah check out tadi pagi." Lanjut pria itu.

"Emangnya ini ruangan bapak?" Lanjut lagi dengan pertanyaan.
aku bingung sekaligus kaget karena wanita yang bersetubuh denganku pergi begitu saja tanpa pemberitahuanku.
"Tidak pak, aku pikir itu ruangan saya." aku jawab setelah mengetahuinya. aku pun keluar hotel dengan menyesal dan pergi makan siang.
Sisa liburanku hanyalah hampa karena aku sendiri di dalam hotel sambil menyedih hati berbaring di ranjang.

Foto Anak SMA Bugil

foto bugil jupe, foto2 bugil, anak sma bugil, bugil montok, jupe bugil, toge bugil,foto, foto foto bugil, cewek bugil, cewek, bugil artis, bugil abg, tante bugil, memek bugil, memek, gambar bugil

Foto Anak SMA Bugil

Foto Buil Cewek SMA Imut Pamer Payudara
Foto Buil Cewek SMA Imut Pamer Payudara
Foto Toket Anak SMA
Foto Toket Anak SMA


Pose Seksi Anak SMU
Pose Seksi Anak SMU

Foto Bugil Cewek-cewek SMA Nakal
Foto Bugil Cewek-cewek SMA Nakal
foto cewek sma cantik
foto cewek sma cantik
foto nakal cewek sma badung
foto nakal cewek sma badung

FOTO MEMEK ANAK SMA DAN SMP

Foto Bugil Anak SMU Pamer Belahan Dada
Foto Bugil Anak SMU Pamer Belahan Dada
Foto Bugil Cewek SMK Pamer Pantat
Foto Bugil Cewek SMK Pamer Pantat
Foto Bugil Cewek SMA Pamer Memek
Foto Bugil Cewek SMA Pamer Memek
Foto Ngintip Celana Dalam Anak SMA
Foto Ngintip Celana Dalam Anak SMA
Foto Bugil Cewek SMA Cantik Pamer Paha
Foto Bugil Cewek SMU Pamer BH dan Celana Dalam
Foto Bugil Cewek SMU Pamer BH dan Celana Dalam
Foto Anak SMP Jutek
Foto Anak SMP Jutek
Foto Bugil Cewek-cewek SMA Nakal
Foto Bugil Cewek-cewek SMA Nakal

Trio Cewek SMU Nakal
Trio Cewek SMU Nakal
Foto Bugil Cewek SMA Jilbab Pamer Memek
Foto Bugil Cewek SMA Jilbab Pamer Memek
Foto Bugil Anak SMU Pamer Dada
Foto Bugil Anak SMU Pamer Dada

Foto Bugil Bidan Pamer Toket Payudara

bidan bugil, foto bidan bugil, foto foto bugil, bugil, foto artis, foto cewek, foto hot, foto telanjang, foto memek, foto ngentot, foto tante, foto bokep

Foto Bugil Bidan Pamer Toket Payudara


Foto bugil Bidan
Foto bugil Bidan (1)

Foto bugil Bidan
Foto bugil Bidan (2)

Foto bugil Bidan
Foto bugil Bidan (3)

Foto bugil Bidan
Foto bugil Bidan (4)

Foto Bugil Anggita Sari Montok

foto foto bugil, bugil, foto artis, foto cewek, foto hot, foto telanjang, foto memek, foto ngentot, foto tante, foto bokep

Foto Bugil Anggita Sari Montok


Anggita sari merupakan model seksi yang memiliki wajah cantik bahkan ia pernah berpose untuk majalah pria dewasa, nah berikut ini ada beberapa foto foto seksi hot Anggita sari di Majalah pria dewasa yang terlihat sangat mempesona.

Anggita Sari Bugil
Foto Anggita Sari Bugil (1)

Anggita Sari Bugil
Foto Anggita Sari Bugil (2)

Anggita Sari Bugil
Foto Anggita Sari Bugil (3)

Anggita Sari Bugil
Foto Anggita Sari Bugil (4)

Anggita Sari Bugil
Foto Anggita Sari Bugil (5)

Anggita Sari Bugil
Foto Anggita Sari Bugil (6)

Anggita Sari Bugil
Foto Anggita Sari Bugil (7)

Anggita Sari Bugil
Foto Anggita Sari Bugil (8)

Cerita Dewasa - Ngentot Dengan Ibu Tiri

cerita dewasa, cerita ngentot, cerita tante, cerita hot, cerita panas, cerita mesum, cerita sedarah, cerita abg

Cerita Dewasa - Ngentot Dengan Ibu Tiri


Ngentot Dengan Ibu Tiri
Ngentot Dengan Ibu Tiri

Ini di mulai ketika usia ku sekitar 18 thn Dan ketika itu ibu ku meninggal karena sakit. Memang lama Bpa ku menduda hingga akhirnya 7 thn bpa ku Menikah Lagi dengan gadis Tetangga yang ternyata gadis itu aku pun menyukainya,

yang membuat aku heran kenapa mau maunya Si gadis menikah dengan Bpa yang pantesnya menjadi mertua. Pada saat itu jiwaku memang lagi ngebet ngebetnya untuk gairah seks. Namun saat itu aku agak pilih pilih. Jadi agak susah nyari pacar yang pas. Pada saat siang Bpa ku menikah aku sangat iri apa lagi gadis yang di nikahi bpa adalah gadis yang aku suka, Pada malam pertama jam 8 malam aku menyempatkan diri ngintip malam pertama Bpa dan ibu tiriku. Pada saat itu pertunjukan memang belum mulai , tapi tampak jelas bpa mulai merangsang ibu tiriku. Keliatan bpa mencium ibu tiriku dan melucuti pakainya… Wah wah ibu tiriku memang aduhai… BOdi nya motok kulit putih dan rambut lurus. Bpa mulai ber aksi di geseknya anu nya ibu… Ibu tiriku tampak meringis, entah karena kesakitan atau ke enakan. Namun cuma satu fikiran ku betapa nikmatnya bila aku menjadi bpa. Pada saat aku sedang asyik menghayal ter dengar rintihan ibu tiri… “ADUHH… Sss” Rupanya Bpa telah menancapkan Pentolnya… Aku bener bener tak tahan hingga aku pun memegangi pentol ku sendir sambil ku pijit pijit membayangkan ibu tiriku. Bpa ku memang hebat menggait gadis , tapi ternyata dalam hal ranjang sudah payah . Baru beberapa menit saja bpa sudah ter kulai lemah… Dalam batin ” Udah ibu buat aku saja Pa”

Sebenernya ibu tiri ku keliatan belum apa apa dia masih ingin main lagi tapi bapa sudah tak berdaya.
Ke esokan harinya ibu tiri ku mandi gasik jam 5 pagi sudah mandi aku juga sempat ngintip waktu ibu tiriku mandi keliatan buah dadanya yang aduhai Mantap…tap..tap… Dan buah paha yang ma’ nyup. Pagi pagi sekali ada surat panggilan dari kantor buat bapa katanya ada tugas keluar kota selama dua minggu. Siang itu juga bpa berangkat. Menjelang sore aku pergi ke rumah teman untuk maen . Jam 7 malam aku pulang . Pintu rumah sudah di kunci oleh ibu tiriku , mungkin dia takut karnena di rumah sendirian. Aku mengetuk pintu beberapa kali dan tak lama ibu tiriku membukakan pintu. Ibu berkata : Dari mana Im malam baru pulang? Im adalah nama panggilan ku, kemudian aku menjawab : Abis ke rumah saudara Bu…’
Ibu tiri menyahut lagi : Oh… Gitu… I ya Im aku udah nyiapin makan malam yuk makan barang sama ibu,
aku sedikit berdenyut jantungku, tapi segera menenangkan diri, kemudian aku mengangguk sambil ber kata : ya bu kebetulan aku udah laper.
Sambil makan aku banyak ngobrol bareng ibu tiri, Di akhir obrolan aku berucap : ternyata ibu
asyik juga di ajak ngobrol
ibu tiri jawab : Ha…h.a… Ini baru ngobrol belum yang laen. Kemudian aku sambung lagi dengan tanya : Maksud Ibu?.
Ibu tiri : Ah ngga kamu belum saatnya… Aku kemudian bertanya lagi : Ayo dong bu apa maksud nya jangan bikin Im penasaran Deh.
Sampai akhir makan ibu tidak juga memberi jawban dan sampai dia ber anjak dari tempat duduk sambil mengemas piring bekas kami makan. Aku masih ter diam di tempat duduk menunggu jawaban .
Tapi ibu tiriku malah berkata : Udah malam Im ibu mau tidur, aku menyahut : iya bu aku juga mau tidur. Tepat jam 9 malam aku gelisah tak karuan. Masih membayangkan ibu tiriku waktu main dengan bapa kemarin. Entah kenapa aku pingin bangat bertemu ibu tiri ku pada saat itu. Aku ber gegas keluar kamar menuju kamar ibu tiriku. Tapi sayang ibu sudah tidur. Tapi aku menyempatkan ngintip . Tampak ibu terpejam dan yang membuat ku bergejolah ibu tiri ku cuma memakai BH dan Rok tipis ” Wah …wah…wah boleh tuh” Suara iblis merayuku. Tanpa sadar aku mulai pelan mendorong pintu kamar ibu tiri. Ternyata pintu tidak di kunci. Dengan pelan aku mendekat dan mendekat ke ibu tiri ku yang sedang tidur. Mula mula aku takut untuk menyentuh, namun karena rasa Penasaran dan dorongan birahi aku mulai menyentuh tubuh yang aduhai. Pertama aku mengelus buah dada dengan lembut. Ibu tiriku diam, kemudian aku remas masih saja diam . Mungkin karena tidurnya pulas. Kemudian aku mulai melepaskan celana ku dan semua pakainku hingga bugil. Dan aku pun mulai melucuti BH ibu tiriku. Buah dadanya aku emut dan aku gigit dengan lembut. Tampak terdengar” Ahhh… Dan ternyata ibu bangun . Dia kelihatan kaget namun segera aku menenangkan suasana : Sttt… Tenang bu aku ga akan nyakitin ibu aku mau nyenengin ibu, sambil aku terus mengumat dan meremas buah dada ibu. Tampaknya ibu tiri ku sudah terangsang , dia mulai memegang pentolku dengan mesra. ADUH im gede bangat pentol mu. Aku diam ga bicara tapi banyak bekerja. Aku mulai meraba buah paha ibu tiriku .
Terasa oleh jari ku buah paha ibu sudah membasah dan siap tempur. Tanpa ragu ragu aku masukin pentol ku ke buah paha ibu. Ter dengar desahan ” sss ahhh”"” nikmat… Terusss yang kenceng Im”"
ayo. Aku diam tapi power ku tambah hingga ibu tiriku menggliat ” Ahhh zzz ibu udah keluar nich… Enakkk

Cerita Dewasa - Bersetubuh Dengan Ibu Kandungku

cerita dewasa, cerita ngentot, cerita tante, cerita hot, cerita panas, cerita mesum, cerita sedarah, cerita abg

Cerita Dewasa - Bersetubuh Dengan Ibu Kandungku


Bersetubuh Dengan Ibu Kandungku
Bersetubuh Dengan Ibu Kandungku

Para pembaca yang setia… sebelum aku menceritakan cerita dewasa sex dengan ibu kandungku ini, ijinkan aku memperkenalkan diri dulu. Namaku Jimmy Anggada Putra, usia 19 tahun, dan saat ini tercatat sebagai mahasiswa sebuah Universitas Swasta terkenal di Surabaya. Berasal dari keluarga yang broken home, kedua orangtua kandungku bercerai sejak aku masih berumur 6 tahun. Aku tinggal bersama ayahku, singkat cerita sampai suatu hari dia terlibat masalah di luar negeri dan lalu aku tinggal bersama ibu kandung dan adikku.


Perlu aku ceritakan disini, bahwa Ibu kandungku adalah wanita yang sangat seksi dan cantik meski usianya sudah 36 tahun, sedangkan adikku sangat manis dan merangsang meski baru berumur 14 tahun, mungkin ini dikarenakan tubuhnya yang tumbuh dengan pesat sehingga tonjolan di tubuhnya terlihat menggairahkan. Perlu diketahui, nafsu sex ku sangat besar. Hampir setiap hari aku melakukan onani akibat ga kuat menahan gejolak sex, sampai akhirnya muncul cerita dewasa panas ini dikarenakan nafsu sex binalku ini.
Setelah 3 minggu aku tinggal bersama mereka, timbul nafsu birahiku untuk menyetubuhi ibuku. Bagaimana tidak terangsang melihat wajah cantik yang dewasa dan menggairahkan serta tubuh yang seksi luar biasa (mungkin dikarenakan ikut senam). Setiap ibuku mandi, aku selalu menyempatkan diri untuk mengintipnya. Sambil melihat aku pun melakukan onani sampai- sampai maniku berceceran di lantai tempatku mengintip.
Disitulah setiap hari aku melakukan aktifitas ini tanpa takut ketahuan oleh ibu maupun adik dan pembantuku. Terkadang kalau tidak sempat, aku tidak membersihkan bekas maniku karena takut ibuku lebih dulu datang. Aku tidak tahu dia sadar akan hal ini atau tidak, tapi yang pasti sampai 3 minggu ini masih aman.
Pada pagi hari ibu menyiapkan sarapan untukku, aku duduk di meja makan menunggu sarapan tiba. Waktu itu adikku sudah berangkat sekolah, sedangkan pembantuku belanja ke pasar. Kulihat ibuku hanya memakai celana dalam, sedangkan bagian atasnya dia hanya memakai kaos, sehingga tonjolan dadanya terlihat sekali. Mungkin dia tidak risih berpakaian demikian karena seisi rumah biasanya hanya wanita, tetapi aku yang melihatnya membuat jantungku berdegup kencang dan darah mudaku pun mendesir. Apalagi sarapan yang kumakan kebanyakan menambah libido, sehingga birahiku pun semakin tinggi.
“Say.., celanamu kenapa..?” tanyanya.
Memang pada saat itu batang kemaluanku tegang sekali sampai terlihat dari luar celana. Saking kagetnya ditanya demikian, gelas yang sedang kuminum pun tumpah, untung tidak pecah.
“Kalau minum pelan-pelan dong, Sayang..” sahutnya sambil mendekatiku dan mengelap tumpahan air di bajuku.
Begitu dia mendekat aku merasa tidak tahan lagi. Aku segera berdiri dan memeluknya serta menghisap lehernya. Waktu itu otakku sudah keruh dan tak perduli apa-apa lagi.
“Say, jangan.. aku ini ibumu..,” hanya itu yang dia katakan, tetapi dia sedikit pun tidak melawan, malah kemudian membiarkan aku membuka kaosnya sehingga tubuh indahnya pun terlihat.
Aku pun mulai menggerayangi seluruh tubuhnya, payudaranya yang besar kuhisap seperti pada waktu aku masih bayi, dan tanganku kupakai untuk memijat payudara sebelahnya serta untuk memeluknya.
Setelah itu daerah erotis lainnya pun segera kunikmati seperti dadanya, ketiak, sampai akhirnya aku terduduk mengarah persis di celana dalamnya. Kulihat waktu itu CD-nya sudah basah sekali, lalu kutarik CD-nya ke bawah dan langsung aku melakuan oral seks di liang kewanitaan ibuku. Waktu itu terciumlah bau khas wanita yang sebenarnya kurang sedap, tapi bau itu merupakan bau terindah yang pernah kucium dikarenakan nafsuku sudah memuncak.
Aku pun menciumi permukaan kemaluannya sambil lidahku menari-nari di daerah paling sensitifnya, perbuatanku ini membuatnya melonjak seperti kesetrum.
“Cukup Jim, hentikanlaah.. aah..” katanya tetapi tangannya terus memegangi kepalaku yang tenggelam di selangkangannya, bahkan menahanku untuk tetap menjilatinya.
Saat lidahku menjilati klitorisnya dengan lembut, tidak lama kemudian tubuh ibuku mengejang dengan hebat, dan desahannya semakin keras. Aku tidak perduli lagi dan terus menjilati kemaluan ibuku yang memuncratkan cairan- cairan kental saat dia mencapai orgasme tadi. Kuhisap semua cairan yang keluar, meskipun rasanya aneh di lidah tetapi terasa nikmat sekali.
Kemudian ibuku yang terlihat lelah melepaskan kepalaku dan duduk di kursi makan. Aku pun segera berdiri dan melucuti pakaianku. Dia tampak terkesan melihat batang kemaluanku yang besar dengan panjang kira-kira 15 cm dan berdiameter 4 cm. Ketika aku mendekat, ibuku mendorongku hingga aku terduduk di kursi makan dengan sisa tenaganya yang lemas. Kupikir ibuku menolak dan akan marah, tetapi dia segera berlutut mengarah ke batang kejantananku. Mulutnya begitu dekat ke kemaluanku tetapi dia diam saja. Aku yang sudah tidak tahan segera mendorong kepalanya menuju batang kejantananku.
Ibuku langsung mengulum senjataku dengan penuh nafsu. Hal itu terlihat dari kulumannya yang liar dan berirama cepat serta tangannya menggosok pangkal kemaluanku. Sambil dia melakukannya, kubelai rambutnya dan merasakan kenikmatan yang luar biasa, tidak terkira dan tidak dapat kulukiskan dengan kata- kata. Sampai akhirnya aku merasa tidak tahan lagi, air maniku menyembur di dalam mulut ibuku.
Dia segera memuntahkannya, dan kemudian membersihkan sisa-sisa air mani yang menetes di batang kejantananku dengan mulutnya. Melihat batang kejantananku masih tegang, dia segera naik ke pangkuanku dan membimbing burungku memasuki sarangnya. Akhirnya tenggelamlah seluruh batang kemaluanku ini ke liang senggamanya. Gila.., rasanya luar biasa sekali. Meski aku sering jajan, tapi kuakui liang kewaniataan ibuku ini terasa nikmat luar biasa dibanding lainnya.
Dia mulai naik turun menggosok batang kejantananku sambil memeluk kepalaku sehingga aku berada persis di belahan payudaranya. Hal itu kumanfaatkan untuk menikmati sekitar wilayah dadanya.
Akhirnya dia berada di puncak orgasmenya, dan langsung mengerang kenikmatan. Aku pun mulai kewalahan menghadapi goyangannya yang semakin liar, dan akhirnya muncratlah air maniku untuk kedua kalinya di dalam liang senggamanya.
Kami pun lalu saling berciuman dengan mesra. Kemudian tanpa berkata apa-apa, dia langsung menuju kamar mandi dan membersihkan badannya.
Waktu itu aku sadar bahwa aku telah menyetubuhi ibu kandungku sendiri, karena merasa bersalah aku segera meninggalkannya untuk berangkat kuliah setelah berbenah, sementara dia masih di kamar mandi. Aku tidak tahu apa nantinya yang kulakukan dan bingung menghadapi semua hingga kutulis cerita dewasa ini.